PIDATO
Berbakti kepada Kedua
Orang Tua
Assalamualaikum Wr. Wb.
Setiap manusia sudah pasti memiliki orang tua. Tidak satupun
manusia yang lahir tanpa orang tua. Kita pun menyadari bahwa orang tua berkuah
keringat, siang dan malam banting tulang, memeras pikiran, sekuat tenaga
memperjuangkan agar anaknya bisa hidup seperti layaknya anak-anak yang lain.
Karena itu saat ini ijinkan saya untuk menyampaikan betapa penting berbakti
kepada orang tua.
Rekan-rekan dan para hadirin yang saya banggakan.
Alloh yang Maha Bijaksana telah mewajibkan setiap anak untuk
berbakti kepada orang tuanya. Bahkan perintah untuk berbuat baik kepada orang
tua dalam Al Quran digandengkan dengan perintah untuk bertauhid sebagaimana
firman- Nya, Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah
selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu dengan
sebaikbaiknya. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai
berumur lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan
kepada keduanya perkataan ah dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah
kepada mereka perkataan yang mulia. Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka
berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah: Wahai Tuhanku, kasihilah mereka
keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil. (Al Isro:
23)
Rekan-rekan dan para hadirin yang saya cintai.
dalam Al Quran tentang keutamaan berbakti pada orang tua. Alloh
Taala berfirman:
Sembahlah Alloh dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan
sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapak. (An Nisa: 36).
Di dalam ayat ini perintah berbakti kepada dua orang tua
disandingkan dengan amal yang paling utama yaitu tauhid, maka ini menunjukkan
bahwa amal ini pun sangat utama di sisi Alloh Azza wa Jalla. Begitu besarnya
martabat mereka dipandang dari kacamata syariat. Nabi mengutamakan bakti mereka
atas jihad fisabilillah, Ibnu Masud berkata: Aku pernah bertanya kepada
Rosululloh, Amalan apakah yang paling dicintai Alloh? Beliau menjawab,
mendirikan sholat pada waktunya, Aku bertanya kembali, Kemudian apa? Jawab
Beliau, berbakti kepada orang tua, lanjut Beliau. Aku bertanya lagi, Kemudian?
Beliau menjawab, Jihad di jalan Alloh. (HR. Al Bukhori no. 5970).
Demikian agungnya kedudukan berbakti pada orang tua, bahkan di
atas jihad fi sabililllah, padahal jihad memiliki keutamaan yang sangat besar
pula.
Rekan-rekan dan para hadirin yang saya mulyakan.
Janganlah sekali-kali kita berbuat durhaka kepada orang tua.
Ingatlah begitu dahsyatnya ancaman bagi siapapun yang durhaka kepada orang
tua.Wahai saudaraku, Rosululloh menghubungkan kedurhakaan kepada kedua orang
tua dengan berbuat syirik kepada Alloh. Dalam hadits Abi Bakrah, beliau
bersabda: Maukah kalian aku beritahukan dosa yang paling besar ? para sahabat
menjawab, Tentu. Nabi bersabda, (Yaitu) berbuat syirik, duraka kepada kedua
orang tua. (HR. Al Bukhori)
Membuat menangis orang tua juga terhitung sebagaa perbuatan
durhaka, tangisan mereka berarti terkoyaknya hati, oleh polah tingkah sang
anak. Ibnu Umar menegaskan: Tangisan kedua orang tua termasuk kedurhakaan yang
besar. (HR. Bukhari, Adabul Mufrod hlm 31. Lihat Silsilah Ahaadits Ash Shohihah
karya Al Imam Al Albani, 2.898)
Demikian yang dapat saya
sampaikan. Mohon maaf jika ada perkataan yang tidak berkenan. Akhirul kalam
wabillahit taufiq walhidayat wassalamu alaikum warohmatullohi wabarokaatuhu
0 komentar:
Posting Komentar